Satu hari semua penduduk di sebuah kampung sepakat akan berdoa bersama memohon hujan. Pada hari semua orang berkumpul untuk doa, ada seorang anak laki-laki yang membawa payung. Itulah IMAN.
Belajar daripada seorang bayi yang berusia 1 tahun. Ketika kita melemparkannya ke udara, dia tertawa kerana dia tahu kita akan menangkapnya. Itulah KEPERCAYAAN.
Setiap malam kita tidur, kita tidak yakin bahawa kita masih hidup esok hari, tapi kita masih mempunyai perancangan untuk hari esok. Itulah HARAPAN.
Saat di meja tinggal 2 potong kuih. Kita mengambil potongan yang lebih kecil, dan membiarkan ayah/ibu/suami/isteri/anak kita mengambil potongan yang lebih besar. Itulah CINTA YANG TULUS IKHLAS.
Saat di rumah selimut A sedang dicuci 1 selimut B yang kering, dan kita membiarkan ayah/ibu/suami/isteri/anak kita memakai selimut itu. Itulah PENGORBANAN.
Ketika ayah/ibu/suami/isteri/anak kita tidak boleh tidur, dan kita berada di sampingnya, berbincang pengalaman hari ini, cerita-cerita lucu, kisah-kisah inspirasi, tertawa bersama, mengucap syukur dan berdoa. Itulah KEBERSAMAAN.
Ketika stok telur tinggal 1 biji, dan kita berdua ingin makan bersama. Lalu kita membuat telur dadar, dari 1 biji telur itu kita tambah tepung tambah sayur dan rencah-rencah yang lain secukupnya. Itulah KREATIVITI.
No comments:
Post a Comment